Selamat datang ke luckylifefood blogsite dimana article ini akan menjelaskan tentang Bagaimana sejarah munculnya burrito dan quesadilla. Burrito dan quesadilla adalah dua makanan khas Meksiko yang memiliki sejarah yang panjang dan menarik. Berikut adalah ringkasan sejarah munculnya kedua makanan ini:
1. Luckylifefood: Burrito
Asal Usul: Burrito diyakini muncul pada awal 1900-an, tepatnya pada masa Revolusi Meksiko. Burrito dan quesadilla adalah dua makanan khas Meksiko yang memiliki sejarah yang panjang dan menarik. Berikut adalah ringkasan sejarah munculnya kedua makanan ini:
1. Burrito
Asal Usul: Burrito diyakini muncul pada awal 1900-an, tepatnya pada masa Revolusi Meksiko. Namun, menurut Wikipedia, burrito pertama kali muncul di menu restoran Amerika di El Cholo Spanish Cafe di Los Angeles pada tahun 1930-an.
Etimologi: Nama "burrito" berasal dari bahasa Spanyol, yang berarti "keledai kecil." Kemungkinan nama ini merujuk pada bentuk ujung tortilla gandum yang telah digulung mirip dengan telinga keledai.
Perkembangan: Burrito awalnya muncul sebagai makanan sederhana yang dibawa oleh para pekerja di Meksiko. Mereka akan membungkus tortilla dengan daging, sayuran, dan keju untuk membawa makanan yang mudah dan tahan lama. Perkembangan burrito kemudian menyebar ke Amerika Serikat dan menjadi sangat populer di sana.
2. Quesadilla
Asal Usul: Quesadilla mengandung akar kata “queso” yang artinya keju. Keju sendiri telah hadir di Meksiko karena dibawakan oleh para pendatang berasal dari Eropa. Pada masa dahulu, tradisi telah membuat keju yang dipelihara oleh para Pastor dan Biarawan Katolik.
Perkembangan: Quesadilla merupakan makanan khas Meksiko yang paling populer setelah taco dan burrito. Tradisi membuat quesadilla dimulai dengan menggunakan keju Oaxaca yang berserat, bertekstur semi-keras, serta berwarna putih. Keju ini mirip dengan Mozzarella dan akan meleleh ketika dipanggang.
Variasi: Dalam versi kekinian, quesadilla juga berisi irisan daging ham, bacon, chorizo (sosis babi), bermacam jenis keju, hingga bahan-bahan vegan. Quesadilla sering disajikan dalam bentuk tortilla tipis yang dilipat dua lalu diberi isian di tengahnya sebelum dipanggang.
Dengan demikian, burrito dan quesadilla memiliki sejarah yang panjang dan beragam, dengan burrito muncul sebagai makanan sederhana yang menyebar ke Amerika Serikat, sedangkan quesadilla memiliki akar sejarah yang lebih tua dan berkembang dengan variasi isian yang luas.
Etimologi: Nama "burrito" berasal dari bahasa Spanyol, yang berarti "keledai kecil." Kemungkinan nama ini merujuk pada bentuk ujung tortilla gandum yang telah digulung mirip dengan telinga keledai.
Perkembangan: Burrito awalnya muncul sebagai makanan sederhana yang dibawa oleh para pekerja di Meksiko. Mereka akan membungkus tortilla dengan daging, sayuran, dan keju untuk membawa makanan yang mudah dan tahan lama. Perkembangan burrito kemudian menyebar ke Amerika Serikat dan menjadi sangat populer di sana.
2. Quesadilla
Asal Usul: Quesadilla mengandung akar kata “queso” yang artinya keju. Keju sendiri hadir di Meksiko karena dibawa oleh para pendatang dari Eropa. Pada masa lalu, tradisi membuat keju dipelihara oleh para Pastor dan Biarawan Katolik.
Perkembangan: Quesadilla merupakan makanan khas Meksiko yang paling populer setelah taco dan burrito. Tradisi membuat quesadilla dimulai dengan menggunakan keju Oaxaca yang berserat, bertekstur semi-keras, serta berwarna putih. Keju ini mirip dengan Mozzarella dan akan meleleh ketika dipanggang.
Variasi: Dalam versi kekinian, quesadilla juga berisi irisan daging ham, bacon, chorizo (sosis babi), bermacam jenis keju, hingga bahan-bahan vegan. Quesadilla sering disajikan dalam bentuk tortilla tipis yang dilipat dua lalu diberi isian di tengahnya sebelum dipanggang. boy138
Dengan demikian, burrito dan quesadilla memiliki sejarah yang panjang dan beragam, dengan burrito muncul sebagai makanan sederhana yang menyebar ke Amerika Serikat, sedangkan quesadilla memiliki akar sejarah yang lebih tua dan berkembang dengan variasi isian yang luas.
Comments